Rabu, 27 Januari 2016

HURUF HIJAIYAH

Nurul Wujud Al Wujudi Muhammad

Rasulullah s.a.w bersabda
"Siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah maka baginya satu kebaikan dan setiap kebaikan aka dilipat gandakan sepuluh, saya tidak mengatakan ,”Alif,Lam,Mim” satu huruf , tetapi Alif satu huruf , Lam satu huruf , dan Mim satu huruf," (Hadis Riwayat Bukhari)

Rasulullah s.a.w bersabda
“Barangsiapa membaca Al-Quran dan beramal dengan apa yang terkandung di dalamnya, (maka) kedua ibu bapanya akan dipakaikan mahkota pada Hari Pengadilan yang sinarannya lebih terang daripada cahaya matahari sekiranya matahari itu berada di dalam rumah-rumah kamu di dunia ini.” (Hadis Riwayt Abu Daud dan Ahmad)

Seorang yahudi mendatangi Rasulullah s.a.w dengan bertanya :“Apa makna huruf hijaiyah?”. Rasulullah s.a.w berkata kepada Saidina Ali bin Abi Talib r.a : “Jawablah pertanyaannya, wahai Ali!”. Kemudian Rasulullah s.a.w berdoa, “Ya Allah, jadikanlah dia berhasil dan bantulah dia.”

Ali r.a berkata, “Setiap huruf hijaiyah adalah nama-nama Allah.” Ia melanjutkan:

Alif :
Ismullah (nama Allah), yang tiada Tuhan selain-Nya. Dia selalu hidup, Maha Mandiri dan Mahakuasa.

Ba’ :
Al Baqi’ (Maha kekal), setelah musnahnya makhluk.

Ta :
Al Tawwab (Maha Penerima Taubat) dari hamba-hamba-Nya.

Tsa’ :
Al Tsabit (Yang Menetapkan) keimanan hamba-hamba-Nya.

Jim :
Jalla Tsanauhu (Yang Maha tinggi Pujian-Nya), kesucian-Nya, dan nama-nama-Nya yang tiada berbatas.

Ha’ :
Al Haq, al Hayyu, wa al Halim (Yang Maha benar, Maha hidup, dan Maha bijak).

Kha :
Al Khabir (Yang Maha tahu) dan Maha lihat. Sesungguhnya Allah Mahatahu apa yang kalian kerjakan.

Dal :
Dayyanu yaumi al din (Yang Maha kuasa di Hari Pembalasan).

Dzal :
Dzu al Jalal wa al Ikram (Pemilik Keagungan dan Kemuliaan).

Ra :
Al Rauf (Maha sayang).

Zay :
Zainul Ma’budin (Kebanggaan Para Hamba).

Sin :
Al Sami al Bashir (Maha dengar dan Maha lihat).

Syin :
Syakur (Maha Penerima ungkapan terima kasih dari hamba-hamba-Nya).

Shad  :
Al Shadiq (Maha jujur) dalam menepati janji. Sesungguhnya Allah tidak mengingkari janji-Nya.

Dhad :
Al Dhar wa al Nafi (Yang Menangkal Bahaya dan Mendatangkan Manfaat).

Tha :
Al Thahir wal al Muthahir (Yang Maha suci dan Menyucikan).

Zha :
Zhahir (Yang Tampak dan Menampakkan Kebesaran-Nya).

‘Ain :
Al ’Alim (Yang Maha tahu) atas segala sesuatu.

Ghain :
Ghiyats al Mustaghitsin (Penolong bagi yang memohon pertolongan) dan Pemberi Perlindungan.

Fa :
Yang Menumbuhkan biji-bijian dan tumbuhan.

Qaf :
Yang Maha kuasa atas makhluk-Nya.

Kaf :
Al Kafi (Yang Memberikan Kecukupan) bagi semua makhluk, tiada yang serupa dan sebanding dengan-Nya.

Lam :
Lathif (Maha lembut) terhadap hamba-hamba-Nya dengan kelembutan khusus dan tersembunyi.

Mim :
Malik ad dunya wal akhirah (Pemilik dunia dan akhirat).

Nun :
Nur (Cahaya) langit, cahaya bumi, dan cahaya hati orang-orang beriman.

Waw :
Al Wahid (Yang Maha  esa) dan tempat bergantung segala sesuatu.

Ha :
Al Hadi (Maha Pemberi Petunjuk) bagi makhluk-Nya. Dialah yang menciptakan segala sesuatu dan memberikan petunjuk.

Lam alif :
Lam tasydid dalam lafadz Allah untuk menekankan keesaan Allah, yang tiada sekutu bagi-Nya.

Ya :
Yadullahbasithun lil khalqi (Tangan Allah terbuka bagi makhluk). Kekuasaan dan kekuatan-Nya meliputi semua tempat dan semua keberadaan.

Rasulullah s.a.w bersabda, ”Wahai Ali, ini adalah perkataan yang Allah rela terhadapnya.” Dalam riwayat dijelaskan bahwa Yahudi itu masuk Islam setelah mendengar penjelasan Sayyidina Ali Bin Abi Talib r.a.

Rasulullah s.a.w bersabda
“(Manusia) yang paling baik di kalangan kamu ialah (mereka) yang belajar Al-Quran dan mengajarkannya.” (Hadis Riwayat Bukhari dan Abu Daud)

Rasulullah s.a.w bersabda
“Seorang yang mahir dalam Al-Quran akan berada di kalangan para malaikat, yang mana para malaikat itu merupakan para pencatat yang mulia dan benar, dan seorang yang tidak lancar (tersekat-sekat) dalam membaca Al Quran dan terpaksa bertungkus-lumus mempelajarinya, akan mendapat ganjaran dua kali ganda.” (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)

Allahumma Solli Ala Sayyidina Muhammadhin Nabiyil Ummi Wa Ala Ahlihi Wasohbihi Wasallim

0 ulasan:

Catat Ulasan

Nota: Hanya ahli blog ini sahaja yang boleh mencatat ulasan.